DETAIL REKOD
Kembali ke sebelumnya
Kembali ke sebelumnya
| Judul | PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR FISIKA DENGAN METODE HYPNOTEACHING PADA SISWA SMA NEGERI 1 BOJONG TAHUN PELAJARAN 2012/2013 |
| Edisi | |
| No. Panggil | |
| ISBN/ISSN | |
| Pengarang | ENRIKO YOGI ISWORO |
| Subyek/Subjek | Fisika |
| Klasifikasi | |
| Judul Seri | GMD | Skripsi |
| Bahasa | Indonesia |
| Penerbit | PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA FKIPUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOREJO |
| Tahun Terbit | 2013 |
| Tempat Terbit | Purworejo |
| Kolasi | |
| Catatan | |
| Detil Spesifik | Enriko Yogi Isworo. 082150022. 2013. Peningkatan Motivasi Belajar Fisika dengan Metode Hypnoteaching pada Siswa SMA Negeri 1 Bojong Tahun Pelajaran 2012/2013. Latar belakang penelitian ini adalah kurangnya motivasi belajar siswa. Hal ini ditunjukkan dari cara belajar siswa, siswa hanya belajar dengan membaca sepintas, mengerjakan tugas tanpa mengulas kembali aktivitas belajar yang telah dilakukan. Oleh karena itu, penelitian ini menerapkan metode Hypnoteaching untuk meningkatkan motivasi belajar Fisika siswa. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X-3 semester 1 SMA Negeri 1 Bojong Tahun Pelajaran 2012/2013, dengan jumlah 34 siswa, terdiri dari 20 siswi perempuan dan 14 siswa laki-laki. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan metode observasi, angket, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa pemanfaatkan metode Hypnoteaching pada pembelajaran Fisika dapat meningkatkan motivasi belajar siswa. Ini ditunjukkan dengan meningkatnya nilai rata-rata persentase hasil belajar siswa dan hasil motivasi belajar siswa disetiap siklusnya. Sebelum memanfaatkan metode Hypnoteaching persentase motivasi belajar siswa 57,84%. Setalah memanfaatkan metode Hypnoteaching terjadi peningkatan pada tiap siklus, 73,92% pada siklus I dan 83,73% pada siklus II. Rata-rata nilai hasil belajar siswa sebelum memanfaatkan metode Hypnoteaching adalah 5,97 dengan nilai terendah 4,00. Rata-rata nilai hasil belajar siswa setelah memanfaatkan metode Hypnoteaching pada siklus I adalah 7,35 dengan nilai terendah 6,00 dan pada siklus II yaitu 8,76 dengan nilai terendah 7,00. Sehingga metode Hypnoteaching dapat digunakan sebagai salah satu metode dalam proses pembelajaran untuk meningkatkan motivasi belajar siswa. Sebaiknya guru ketika melaksanakan proses pembelajaran Fisika menggunakan metode pembelajaran yang bervariatif untuk menarik perhatian siswa, sehingga dapat digunakan sebagai sarana motivasi belajar. Kata Kunci : Hypnoteaching, Metode Pembelajaran, Motivasi Belajar |
| Gambar Sampul |  |
| Lampiran | LOADING LIST... |
| Ketersediaan | LOADING LIST... |
| Kembali ke sebelumnya |